Review kamera DSLR Canon EOS 1100D

Rentalaja – Sebelum kamu membeli atau mengunakan camera canon Eos 1100D mesti kamu harus mengetauinya dlu – ingin tahu? berikut penjelasannya

1. Pendahuluan

Canon menerapkan strategi yang agak unik dalam melakukan segmentasi produk DSLR mereka. Beberapa fitur dari 1100D pun tampak overlap dengan 550D/600D dalam arti banyak kemiripan fitur antara kamera kelas basic (empat digit) dengan Canon kelas tiga digit.

Mari kita simak apa yang ditawarkan oleh DSLR basic ini :

  • sensor CMOS 12 MP
  • kemampuan merekam HD movie 720p
  • kemampuan metering dengan 63 zone (fokus, warna dan luminance)
  • memakai modul AF dengan 9 titik (satu yang ditengah cross type)
  • mencapai ISO 6400
  • kecepatan burst 3 fps
  • LCD 2,7 inci, resolusi 230 ribu piksel
  • HDMI out

Not bad kan? Namun keduanya sama dalam hal desain (termasuk pentamirror dan bodi plastik), modul AF 9 titik, modul metering 63 zone (yang persis sama seperti di EOS 7D) dan ISO 6400.

2. Tinjauan fisik

Bodi EOS 1100D terbuat dari bahan plastik dengan permukaan yang terlalu halus tanpa tekstur, agak terkesan murahan.

Desain secara umum 1100D relatif tipikal EOS pemula dengan area atas terdapat tombol ON-OFF, satu roda putar untuk mengatur eksposur, satu mode dial dan satu tombol untuk menyalakan flash. Mode dial sendiri tersusun atas manual exposure seperti P, TV, AV, M dan A-DEP, serta berbagai scene mode seperti flash off, Creative Auto, Potrait, Landscape dan Movie. Kotak hijau adalah AUTO yang benar-benar otomatis termasuk pengaturan ISO dan lampu kilat.

Pada bagian depan terdapat mount logam untuk tempat memasang lensa, dengan dua titik warna yaitu putih (untuk lensa EF-S) dan merah (untuk lensa EF). Di dalamnya tampak cermin yang menutupi sensor dan beberapa pin kontak data untuk lensa. Di sebelah mount lensa ada lampu untuk mengurangi mata merah akibat kena cahaya lampu kilat.

Pada bagian kiri terdapat dua tuas, yaitu tuas Auto atau Manual fokus (AF-MF) dan satu lagi tuas untuk mengaktifkan stabilizer. Ring manual fokus terdapat di paling depan lensa dan ikut berputar saat kamera mencari fokus, tipikal lensa kit murah meriah pada umumnya, singkat kata lensa ini tidak nyaman dipakai untuk manual fokus.

Pada bagian belakang, tempat dimana berbagai tombol penting dan layar LCD, tertata dengan cukup apik. Pada EOS 1100D terdapat tombol penting untuk mengakses menu cepat yaitu tombol ‘Q’ (Quick Menu) dan ada juga tombol dengan titik merah untuk Live view (yang juga berfungsi untuk memulai dan mengakhiri perekaman video). 

4. Kinerja

  • Untuk mode fokus sama saja seperti DSLR Canon lain yaitu terdapat mode ONE SHOT,AI FOCUS dan AI SERVO.
  • EOS 1100D tidak menyediakan fitur spot metering yaitu EvaluativeCenter Weighted dan Partial.
  • ISO 6400 adalah ISO maksimal untuk EOS 1100D, tidak ada pengaturan ISO expansion di Custom Function.

Apakah sekarang kamu bisa mengetahuinya? Jika kamu ingin menyewa camera, kamu biasa langsung ke web rentalaja.co.id atau ke instagram popocamera.

Hallo!

Selamat datang kembali di Rental Aja!

All Rigths Reserved Rentalaja.co.id

Skuter & Sepeda
Hallo!

Selamat datang kembali di Rental Aja!

All Rigths Reserved Rentalaja.co.id